Raphinha Bicara Jujur: “Saya Akan Pikir Dua Kali untuk Tetap di Barcelona”
Pemain Sayap Brasil Ungkap Kebimbangan Soal Masa Depan dan Tantangan Klub dalam Registrasi Pemain Baru
Raphinha, bintang Barcelona, membahas kondisi fisiknya, peluang di Supercopa de España, serta situasi rumit registrasi Dani Olmo dan Pau Víctor yang bisa berdampak besar pada masa depan Blaugrana.
Raphinha mengungkapkan bahwa dirinya merasa jauh lebih baik secara fisik meskipun masih merasakan sedikit ketidaknyamanan.
Pemain Brasil itu menegaskan siap memberikan kontribusi maksimal untuk Barcelona saat menghadapi Athletic Club di semifinal Supercopa de España.
Di awal musim, Raphinha tampil gemilang dengan torehan 17 gol dan 10 assist dari 25 pertandingan.
Namun, dalam konferensi pers terbaru, ia menyampaikan pandangannya soal masalah registrasi Dani Olmo dan Pau Víctor, yang menjadi isu penting bagi klub.
“Saya jujur aja, kalau ada di posisi mereka, mungkin saya akan berpikir lagi apakah ini tempat terbaik buat saya. Situasi ini cukup berat,” ujar Raphinha tanpa basa-basi.
Pernyataan ini menyoroti dampak besar masalah administrasi tersebut terhadap rencana transfer Barcelona ke depan.
Masalah Registrasi Dani Olmo dan Pau Víctor
Sebagai kapten keempat di tim, Raphinha merasa ikut bertanggung jawab dalam memberikan dukungan kepada rekan setimnya.
Ia menjelaskan bahwa klub optimis, tetapi realitanya situasi ini kompleks.
“Kami semua berharap yang terbaik untuk Dani dan Pau. Kami paham betapa sulitnya ketidakpastian ini buat mereka. Harapannya, pihak yang bertanggung jawab bisa segera menyelesaikan masalah ini,” ucapnya.
Masalah registrasi ini bukan hanya membuat pemain bingung, tetapi juga dapat menghambat strategi Barcelona untuk menarik talenta baru di masa depan.
Fokus pada Gelar Pertama Musim Ini
Terlepas dari tantangan di luar lapangan, Raphinha menekankan pentingnya memenangkan Supercopa de España untuk meningkatkan moral tim.
“Menang itu bikin percaya diri. Ini peluang besar buat kami untuk raih gelar pertama tahun ini,” katanya. Raphinha juga mengungkapkan betapa pentingnya gelar tersebut dalam membangun momentum positif untuk sisa musim.
Soal kondisinya, Raphinha memberikan kabar baik. Meski ada sedikit rasa tidak nyaman, ia mengaku siap tampil.
“Saya udah merasa lebih baik. Sakit itu biasa buat pemain bola, tapi saya siap bantu tim di pertandingan berikutnya,” tambahnya.
Ia juga menyebut kekalahan melawan Atlético Madrid baru-baru ini sebagai momen belajar bagi tim.
Menurutnya, meskipun Barcelona bermain bagus, hasil di lapangan seringkali tidak sesuai harapan.
“Kita main bagus lawan Atleti, tapi kalah. Itu sepak bola. Sekarang, fokus penuh buat pertandingan melawan Athletic, dan kami harus minimalkan kesalahan,” tutupnya.