Mbappe Terpaksa Absen Lama, Real Madrid Terancam Tanpa Bintangnya

Kehilangan Kylian Mbappe akibat cedera paha kirinya semakin memperburuk situasi Real Madrid, dengan absennya sang bintang hingga akhir tahun dan potensi dampaknya di turnamen besar.

BeritaRealMadrid.com – Real Madrid tengah dirundung masalah besar dengan cedera terbaru yang dialami Kylian Mbappe.

Penyerang asal Prancis itu diperkirakan absen hingga akhir tahun setelah mengalami cedera pada paha kiri yang membuatnya diragukan tampil di final Piala Interkontinental FIFA.

Cedera ini terjadi di pertandingan Liga Champions saat Madrid mengalahkan Atalanta 3-2, di mana Mbappe berhasil mencetak gol di menit ke-10 sebelum terpaksa digantikan pada babak pertama.

Sumber Pemulihan yang Terbatas

Meskipun pihak klub memperkirakan waktu pemulihan sekitar sepuluh hari, pemulihan Mbappe akan sangat bergantung pada bagaimana perkembangannya setiap hari.

“Kami harus memantau perkembangannya terus-menerus,” ujar pelatih Carlo Ancelotti.

Keputusan ini jelas menambah tekanan pada Real Madrid yang tengah menghadapi jadwal padat dan kekurangan kedalaman skuad.

Dengan banyaknya laga penting di depan mata, kekurangan Mbappe tentu menjadi beban berat bagi tim.

Ancelotti Mengungkapkan Kekesalannya

Carlo Ancelotti menegaskan bahwa padatnya jadwal pertandingan dan keterbatasan rotasi skuad membuat timnya kesulitan mengatur waktu istirahat yang optimal.

“Kami tidak bisa mengatur waktu istirahat seperti yang kami inginkan,” ungkap pelatih asal Italia itu, mengacu pada serangkaian cedera yang melanda timnya.

Absennya Mbappe, Sebuah Kerugian Besar

Laporan dari media terkemuka, Marca dan AS, menyebutkan bahwa cedera paha Mbappe diperkirakan akan membuatnya absen sekitar sepuluh hari.

Ini berarti, pemain 25 tahun tersebut dipastikan tidak akan tampil dalam laga melawan Rayo Vallecano di La Liga pada Sabtu mendatang.

Tidak hanya itu, Mbappe juga harus melewatkan pertandingan penting di final Piala Interkontinental pada 18 Desember.

Di turnamen ini, Madrid akan bertemu dengan Al Ahly dari Mesir atau Pachuca dari Meksiko, yang baru saja mengalahkan Botafogo asal Brasil.